Team

CHRISTANTIOWATI (PEMIMPIN REDAKSI)

Christantiowati lulus dari Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Sastra UI pada 1993 dengan skripsi “Bacaan Anak Indonesia Tempo Doeloe: Kajian Pendahuluan Periode 1908-1945” yang kemudian terbit sebagai buku berjudul sama (Balai Pustaka, 1996) dan banyak dikutip oleh mahasiswa tingkat S1-S3 dan penulis dari bidang ilmu sastra, budaya, sejarah dan psikologi.

Wartawan yang menggunakan nama pena Tanti Sunarko ini, telah dua puluh tahun (1995-2014) menjadi wartawan di media  cetak dan online.  Berikut beberapa media yang pernah menjadi “ladang” karyanya, yaitu: 

1. Tabloid Citra

2. Warta Kota

3. Intisari

4. National Geographic Indonesia

5. NatGeo Traveler Indonesia

6. www.nationalgeographic.co.id desk liputan seni budaya, olahraga, sosial, kesehatan, teknologi dan lingkungan.

Selalu berusaha mencapai yang terbaik dan meningkatkan kemampuan seperti mengikuti terjun payung tandem, aerobatik dengan alm.Alex Supelli, dan kursus penyelaman bersertifikat 1 star POSSI-CMAS  dan advanced PADI untuk menyelami Aceh-Papua mulai 2001.

Sejumlah ekspedisi ilmiah dan sosial, baik sebagai wartawan maupun pribadi yang pernah dilakoninya, diantaranya: 

1. Surya Bhaskara Jaya, Kalimantan Barat,1997.

2. Ekspedisi Wallacea, 2004.

3. Beach & Underwater Clean Up.

4. Reef Check, Stock Assesment Coral Reef Biota.

5. Bakti Sosial Ambon-Lease bersama tim dokter UKI, 2002.

6. Ekspedisi Wallacea, 2005.

7. Sensus Badak Ujung Kulon, 2006.

8. Ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi (Kopassus),2013.

9. Majalah Serdadu, 2014

AGUS WIJANANTO (REDAKTUR PELAKSANA)

Agus Wijananto atau sering di panggil Anto. Wartawan senior yang berpengalaman lebih dari 15 tahun di dunia Jurnalistik dengan sejumlah desk liputan dibidang olahraga, budaya, lingkungan hidup, politik dan hankam. Ia pernah juga mendapatkan beasiswa peliputan investigasi serta pernah menjuarai lomba penulisan liputan tentang energi.

Hobi berpetualang di alam bebas, membawanya melakukan liputan di berbagai pelosok  daerah di Indonesia mulai dari Sabang sampai Fakfak.Ia pernah meliput banyak hal,  mulai dari peristiwa "kudatuli" 27 juli 1996, Reformasi 1998, Konflik Aceh,  cerita di pedalaman Kalimantan dan sebagainya. Berbagai pengalamannya itulah yang membawanya pada suatu kesadaran tentang arti sebuah kecintaan serta bangga sebagai orang Indonesia. Beberapa media yang pernah ditangani antara lain: 

1. RRI

2. Pilar

3. Internews Europe

4. Majalah Serdadu, 2014.

5. Majalah Bhaswara.

6. Majalah Dharma Putera.

7. Majalah Prakasa.

LUKMAN AL HARIES (WARTAWAN)

Al Haries, wartawan muda berbakat alumni UGM ini memulai debut     sebagai jurnalis tahun 2011 lalu.   Beberapa    desk      liputan seperti politik,  hukum,  dan nasional pernah  ia  lakukan.  Dua tahun di Tabloid Prioritas (Media Grup) membuat nama Al Haries makin diperhitungkan di kancah media.  Hal tersebut, membuat ia  berpengalaman dan akrab dengan isu-isu nasional. Tahun 2013 ia mulai terjun ke dunia liputan militer serta terlibat dalam beberapa majalah dan buku militer, diantaranya: 

1. Buku popbiografi Mayjen Daniel Ambat “The Golden Hearted General”,2014.

2. Tabloid Prakasa

3. Majalah Dharma Putera

4. Majalah Bhaswara

5. Majalah Serdadu

NOOR IRAWAN RANOE (WARTAWAN & WEB)

Alumni Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur pada tahun 1999.  Mengawali pekerjaan pada tahun 1997 d menjadi sales Kartu Kredit Bank BNI di Surabaya, tahun 2000 ia hijrah ke Jakarta. Naluri jurnalistiknya muncul seiring bergabungnya ia dengan salah satu stasiun TV lokal JTV (Jawa Pos Grup).

Sejak tahun 2004, karier jurnalisnya makin melejit seiring dengan prestasi luar biasa dalam beberapa liputan khususnya otomotif.  Sejumlah penghargaanpun ditorehkan dalam desk liputan olahraga dan kemiliteran.  Kecintaannya dalam dunia kemiliteran membawa dia terlibat dalam penulisan berbagai produk media dari Satuan TNI, antara lain: 

1. Majalah Prakasa.

2. Majalah Dharma Putera.

3. Majalah Bhaswara.

4. Majalah Serdadu.

5. Jurnal Nasional (non militer), 2014.

ARIS SETIAWAN (WARTAWAN ONLINE)

Seorang penulis lepas yang handal dan aktif diberbagai organisasi kajian keilmuan yang membahas tentang militer dan sosial.  Hobi menulis pulalah yang membuat Alumnus ITATS Surabaya ini, juga menggeluti dunia jurnalistik.  Karena membagi waktu dengan kesibukan lain, ia memilih concern dimedia online, salah satunya adalah Liputan Indonesia.

Salah satu tulisannya yang berjudul “Berdiri Diantara Dua Blok  : Pengorbanan Soekarno Untuk Indonesia” pernah dimuat di Lembaga Kajian Pertahanan Untuk Indonesia KERIS. Keahlian menulis yang bagus ditunjang dengan  keahlian lain dibidang IT dan desain grafis, membuat namanya makin dikenal.  AS juga terlibat aktif dalam penggarapan beberapa majalah militer, yaitu Majalah Bhaswara (Rindam V/Brw edisi I,II,III dan IV) serta Majalah SERDADU cetak dan online.

ADRI IRIANTO (WARTAWAN FOTOGRAFER)

Bagi pembaca majalah Tempo pasti sudah tidak asing dengan nama Adri Irianto. Fotografer senior satu ini sangat “total” dalam memainkan lensanya.  Kelincahan bidikan kameranya membawa ia menjadi dutaTribunnews untuk menjadi fotografer pribadi beberapa pejabat tanah air.  Kiprahnya yang mengesankan membuat namanya makin dikenal. Beberapa media nasional pernah melibatkannya sebagai fotografer andalan.

Setahun terakhir ini, bang Adri(begitu panggilan akrabnya) memilih fokus menjadi fotografer media militer.  Pengalaman di bumi  Cendrawasih, membuatnya kagum terhadap dunia militer semakin berkembang pesat.  Berikut beberapa karya buku dan majalah militer telah sukses dia kerjakannya:

1. Buku Brimob “Dari Identitas Yang Hilang, Menuju Soliditas Gemilang” 2014

2. Buku Prajurit Wirayudha : Kalahkan “Musuh” Diperbatasan RI-RDTL, 2014

3. Buku Pop Biografi Mayjen TNI Daniel Ambat “The Golden Hearted General” 2014.

4. Majalah Serdadu

5. Majalah Bhaswara

ADE IRWAN JATNIKA (LAY OUT)

Ade Irwan Jatnika lahir di kota Banjar pada tanggal 18 November 1984, adalah lulusan Diploma 3  AMIK BSI Salemba tahun 2010 dari jurusan Manajemen Informatika. Selama kurang lebih 11 (sebelas) tahun, dari tahun 2003-2015 bergelut di dunia Graphic Design. Telah banyak karya desain yang dia hasilkan, seperti majalah, coffee table book dan lainnya. Beberapa hasil karya desain grafis yaitu: 

1. Majalah Serdadu 2014.

2. Buku Brimob “Dari Identitas Yang Hilang, Menuju Soliditas Gemilang” , 2014.

3. Buku Pop Biografi Mayjen TNI Daniel Ambat “The Golden Hearted General”,  2014.

4. Majalah Bhaswara (Rindam V/Brawijaya) Edisi Januari 2015.

Selalu berusaha untuk menghasilkan karya  yang terbaik adalah mottonya, hingga bisa di sejajarkan diri dengan para  kompetitornya sebagai creative designer.

DIVA IVANA (MARKETING)

Bagi Diva bekerja sebagai Marketing bukanlah hal yang baru karena sebelumnya Diva juga pernah menjalani profesi yang sama disebuah perusahaan swasta di Surabaya. Banyak hal menarik yang dia temukan selama menggeluti dunia marketing terutama pengalaman. Bukan Diva namanya jika dalam perjalanan kariernya tidak dipenuhi semangat untuk survive, karena di dunia marketing orang satu ini sudah terbiasa dengan adanya tantangan.